Jombangkab - Dinkes, Penyakit Tidak Menular (PTM) utama seperti Diabetes Melitus, jantung iskemik, kanker menjadi penyebab kematian terbanyak di Indonesia. PTM menjadi ancaman komorbid selama Pandemi COVID-19 yang mengakibatkan meningkatnya angka kesakitan dan kematian. Sebagian besar penyandang PTM tidak menyadari dirinya menderita PTM, karena penyakit tidak menular sering muncul tanpa gejala, jika ada gejalapun sering diabaikan yang berdampak pada lambatnya penanganan sehingga berpotensi terjadinya komplikasi bahkan kematian.

Peringatan hari Hipertensi sedunia tahun 2022 ditandai dengan Gerakan Deteksi Dini Penyakit Tidak Menular mulai 18 Mei 2022 s.d 18 Juni 2022. Program deteksi dini memiliki sasaran usia 15 tahun ke atas artinya semua penduduk Indonesia usia 15 tahun keatas wajib mendapatkan deteksi dini minimal 1 kali setahun Jika diketahui sudah dalam kondisi PTM, maka segera bisa mendapatkan pengobatan untuk menjaga kondisi agar tetap terkontrol dan bisa hidup produktif. 

Pentingnya deteksi dini dalam upaya P2PTM diwujudkan menjadi salah satu target Rencana Strategis Kementerian Kesehatan yang perlu dicapai, tentu juga diiringi dengan dukungan penguatan promosi kesehatan dan tatalaksana kasus. 

Sejalan Instruksi Presiden nomor 1 tahun 2017 tentang Gerakan Masyarakat Hidup Sehat dan tindak lanjut Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK.01.07/Menkes/198/2020 tentang Tim Koordinasi Pembudayaan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat Bidang Kesehatan (GERMAS), menyebutkan bahwa deteksi dini merupakan upaya terbaik dalam pencegahan penyakit melalui pengendalian faktor risikonya. 

Jum at 20 Mei 2022 bertempat di ruang Sehat Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang diselenggarakan kegiatan pertemuan monitoring dan evaluasi program dengan tajuk Sosialisasi Gerakan Deteksi Dini Penyakit Tidak Menular dengan ASIK dalam rangka memperingati Hari Hipertensi Sedunia tahun 2022. Pertemuan dihadiri 34 pengelola program PTM Puskesmas se Kabupaten Jombang dilaksanakan dengan DPA APBD Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang tahun 2022.

Pada kesempatan ini juga disosialisasikan aplikasi ASIK (Aplikasi Sehat Indonesiaku) sebagai bentuk laporan pelaksanaan kegiatan Gerakan Deteksi Dini Penyakit Tidak Menular. Ej 20220501